Krystal tak menyangka.. dilihatnya lembaran surat bermaterai itu dengan seksama, nama kedua paman dan bibinya tertulis di sana.. lembaran yang memisahkan dua insan yang sudah lama menjalin ikatan pernikahan.. neneknya yang memberi surat itu.. dia ingin tidak tahu ini.. tapi dia terlanjur tahu.. yah, cepat atau lambat dia juga pasti akan tahu..
Ketika malam itu, dua insan itu berkumpul dengan kakek dan nenek.. dia pikir mereka hanya ngobrol biasa..
Ka Jessica, buah hati mereka.. pasti amat terpukul dengan keadaan ini.. namun Krystal tak sanggup untuk memberi tahu, dan dia tak punya kapasitas untuk memberi tahu.. ada yang lebih pantas untuk memberi tahu.. dia tak pantas ikut campur.. dia juga shock dengan keadaan ini.. apalagi ka Jessica.. Krystal sedih memikirkannya..
Beberapa bulan kemudian.. rahasia itu sudah tak lagi rapat pintunya.. perlahan tapi pasti satu demi satu orang mengetahui.. omma.. appa.. haraboji.. smua shock dan terkejut.. nampak raut muka yang tak wajar mendengar kabar itu.. tidak terima,marah,kesal mungkin ada di dalam benak mereka.. mengapa harus berakhir? tidak kah ada jalan lain selain itu? bagaimana keadaan kedua buah hati mereka.. Jessica dan Kevin..? Mereka pasti sangat terpukul.. berjuta pertanyaan menari di benak mereka semua.. Perlahan tapi pasti mereka juga menerima.. bahwa mereka tak punya kapasitas untuk mencampuri.. karena ini sudah terjadi.. dan mereka hanya punya kapasitas untuk menerima keadaan..
Hingga suatu saat, Krystal mengunjungi Cyworld Jessica.. dan di sana tertulis...
"Dia yang dulu pernah menjadi appaku, telah pergi dari dunia ini.. "
Krystal tersentak, mungkinkah paman sam yang dimaksud? tapi dia pikir tak mungkin tak ada kabar.. dia pikir mungkin dosen atau guru yang sudah dianggap sebagai ayah.. Krystal berkomentar...
"Krystal turut berduka cita ka.. btw, siapa ka yg meninggal? bukan paman sam kan?"
Setelah komentar terpublish, Krystal browsing di tab lain, tak lama kemudian, dipriksanya lagi Cyworld Jessica.. Jessica pun membalas komen Krystal..
"Benar, SAM LEE.."
Krystal terkejut bukan main, dia panggil omma dan appanya..
"OMMA! APPA! kata Ka Jess paman sam meninggal!"
Appa yang tadi sedang tidur, kaget bukan main dan langsung loncat dari tempat tidur.. "MWOOO?!?"
Omma langsung menelpon Bibi Lee,
"Yoboseyo, beneran sam meninggal?"
terdengar nada terkejut dari seberang,
"Baru aja pulang, kata siapa?"
"Kata Jessica"
Percakapan pun berlanjut dengan cerita bahwa Ke Jess sudah tau dengan apa yang terjadi, dia amat sangat terpukul hingga sangat marah dengan appanya..
tanpa pikir panjang, Krystal berkomentar lagi..
"Onny, jangan begitu.. aq,appa n omma ampe kaget dengar berita itu.."
Jessica menjawab..
"Kamu ga tau gimana rasanya jadi aku.."
Krystal menjawab lagi..
"tapi bagaimanapun juga dia tetap appa onny, onny segera lah minta maaf dengan Tuhan.."
Tak lama kemudian, Jessica menghapus Krystal dari friendlistnya.. dengan meninggalkan pesan "GOMAPTA!!!". Krystal terpana.. bingung, apa ada yang salah dengan kata2nya? ah, Krystal pun berfikir mungkin tak seharusnya dia berkata demikian di saat seperti ini.. Emosi jessica sedang naik dan dia sedang sangat terpukul.. nasehat apapun yang masuk akan dianggap serangan.. termasuk komennya..
Hanya dia yang diremove.. pertama kalinya dia diremove oleh seseorang yang sangat dia kenal.. bahkan sudah dia anggap sebagai kaka kandungnya sendiri.. di satu sisi, Kyrstal prihatin dengan keadaan Jessica sekarang, di sisi lain dia juga terpukul.. orang yang dia jadikan pedoman.. orang yang dia anggap sebagai kakanya sendiri.. telah meremove dia.. mungkin itu sepele, tapi.. entah kenapa hal itu menjadi luka tersendiri di hatinya.. yang ingin sekali dia hapus.. tapi sakitnya masih terasa sampai sekarang..
bersambung..
Post a Comment